Laman

Senin, 17 Oktober 2011

MC 1


MC Acara Resepsi Pernikahan (Walimatul `Ursy)

Assalamu`alaikum warahmatullahi wabarakatuh 
          Alhamdulillahi rabbil `alamiin, wash shalatu was salamu `alaa asyrafil anbiyai wal mursalin, wa`alaa aalihi wa ash-habihi ajma`in, amma ba`du.
          Kepada yang terhormat bapak . . . . . saudara, bapak, ibu hadirin dan hadirat segenap para undangan yang saya hormati, khususnya kedua mempelai yang sedang berbahagia. Mengawali pertemuan kita dalam resepsi pernikahan (Walimatul `Ursy) ini, marilah kita bersyukur kepada Allah swt. yang telah menganugerahkan kita segenap rahmat, taufiq dan hidayahnya kepada kita, sehingga kita dapat berkumpul, untuk menghadiri undangan bapak . . . . . / Ibu . . . . . dalam acara resepsi pernikahan putra/ putrinya . . . . . dengan pasangan yang dicintainya yang bernama . . . . .
          Sebagaimana telah kita saksikan bersama kedua mempelai sedang duduk bersanding di hadapan kita, laksana seorang raja dan ratu yang sedang berbahagia dan berbunga-bunga. Mudah-mudahan akad nikah yang baru saja dilaksanakan tadi mendapatkan berkah dari Allah swt. sehingga kedua mempelai/pasangan suami istri dapat menciptakan rumah tangga yang harmonis, penuh cinta dan kasih sayang (Sakinah, Mawaddah, Wa rahmat).
          Sebagai pembawa acara dalam resepsi kali ini, kiranya perlu saya sampaikan susunan acara dalam walimatul `ursy, yaitu :
1.    Pembukaan
2.    Pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur`an
3.    Sambutan dari pihak mempelai putri/penyerahan
4.    Sambutan dari pihak mempelai putra/penerimaan
5.    Mauidhatul Hasanah (Nasehat pernikahan)
6.    Penutup/ Do`a

          Hadirin yang berbahagia,demikianlah susunan acara walimatul `ursy pada siang/malam hari ini.

Pembukaan
          Untuk mempersingkat waktu, marilah kita buka acara ini dengan bacaan Ummul Qur`an. Al-fatihah . . . .
          (Setelah membaca surat Al-Fatihah bersama-sama atau pembukaan bisa dilanjutkan dengan pembacaan bismillah)
          Mudah-mudahan dengan pembacaan surat Al-Fatihah atau basmallah tadi, acara ini dapat berjalan lancer tanpa ada suatu halangan apapun, dan pahalanya kembali kepada kita semua khususnya mempelai berdua sehingga dapat tercipta rumah tangga yang bahagia, damai dan sejahtera, amin.

Pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur`an
          Memasuki acara yang kedua yaitu pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur`an. Dalam hal ini akan disampaikan oleh . . . . . kepadanya dipersilahkan.
          (Ketika mempersilahkan pembaca ayat-ayat suci Al-Qur`an, sebaiknya pembawa acara tidak menggunakan “Waktu dan Tempat”, tetapi cukup dengan menggunakan “Kepadanya dipersilahkan)
          (Setelah pembaca ayat-ayat suci Al-Qur`an, pembawa acara kembali melanjutkan acara) Kepada . . . . . disampaikan terima kasih, mudah-mudahan lantunan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur`an tadi, pahalanya diberikan kepada pembaca khususnya, juga kita semua yang mendengarkannya.

Sambutan dari Pihak Mempelai Putri/Penyerahan
          Menginjak acara yang ketiga, yaitu sambutan penyerahan dari pihak mempelai putri kepada mempelai putra, yang akan disampaikan oleh yang terhormat bapak/saudara . . . . . kepadanya diperilahkan.
          (Setelah sambutan penyerahan selesai, pembawa acara kembali memegang kendali acara). Demikianlah tadi sambutan penyerahan yang telah disampaikan oleh bapak/saudara . . . . . Kepadanya saya sampaikan terima kasih. Tentunya kiranya mempelai putra dan keluarga dapat mengerti dan menerimanya dengan sepenuh hati dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
Sambutan dari pihak mempelai putra/penerimaan
          Masih dalam acara sambutan yang kedua, yaitu sambutan penerimaan dari pihak mempelai putra, dalam hal ini akan disampaikan oleh bapak/ saudara . . . . . Kepadanya dipersilahkan.
          (Setelah sambutan penerimaan selesai, pembawa acara kembali memegang kendali acara). Kepadanya, saya sampaikan terima kasih. Demikianlah telah kita dengarkan bersama sambutan penyerahan dan penerimaan dari masing-masing mempelai. Marilah kita iringi do`a, semoga kedua mempelai senantiasa mendapatkan limpahan rahmat dan berkah dari Allah swt.. sehingga dapat membina malighai rumah tangga yang bahagia fiddunya wal akhirah, amin ya rabbal alamin.

Mauidhatul Hasanah/ Nasehat Pernikahan
          Kini sampailah kita pada acara yang kelima, yaitu mauidhatul hasanah/ Nasehat Pernikahan yang akan disampaikan oleh . . . . . Kepada beliau dipersilahkan.
          (Setelah mauidhatul hasanah, pembawa acara kembali memimpin acara lagi, menyampaikan ucapan terimakasih dengan mengucapkan, misalnya :)
          Kepada yang terhormat . . . . . dihaturkan terima kasih. Hadirin yang berbahagia, demikianlah tadi mauidhatul hasanah/nasehat pernikahan yang telah disampaikan oleh . . . . . semoga siraman rohani tadi bermanfaat bagi kita semua, terlebih bagi mempelai berdua untuk dijadikan pegangan dan bekal dalam membina rumah tangga.
Penutup/Do`a
          Hadirin yang berbahagia, acara demi acara telah kita lewati bersama. Kini tibalah kita pada puncak acara, yaitu penutup/pembacaan do`a yang akan disampaikan oleh . . . . .
          Namun sebelum itu, disini saya sebagai pembawa acara mohon maaf apabila ada perkataan maupun jamuan dari tuan rumah yang kurang berkenan, saya mohon maaf.
          Billahi taufiq wal hidayah, wa ridhaa wal inayah, wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

MC Acara Peringatan Maulid Nabi saw.
Assalamu`alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

MC (Master of Ceremony) atau Pembawa Acara

 

Pembawa Acara (MC)

          Pembawa Acara atau Master of Ceremony (Master OF Ceremony) adalah pemadu suatu acara (Muqassimul Auqat). Dialah yang memimpin dan mengendalikan jalannya suatu acara tertentu. Pembawa acara memiliki peranan yang sangat penting dan menentukan terhadap jalannya sebuah acara yang dipimpinnya. Hidup dan tidaknya suatu acara, sukses dan tidaknya, semarak atau tidak, sangat ditentukan oleh si pemandu dan penuntun acara tersebut (MC). Oleh karena itu seorang pembawa acara diperlukan pengetahuan dan pengalaman yang luas, sehingga mampu menghidupkan jalannya suatu acara. Berikut ini beberapa contoh pembawa acara (MC) dalam berbagai acara :
2.    MC Acara Peringatan Maulid Nabi Saw.
3.    MC Acara Walimatul Khitan
4.    MC Pada Acara Perpisahan di Sekolah (Muwadda`ah Akhir Sanah)
5.    MC Pada Acara Pengajian Rutin
6.    MC Pada Acara Ulang Tahun